JAKARTA- Dalam perjalanan menuju kongres Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) mengalami berbagai macam masalah, bahkan hal tersebut berujung pada ketegangan antara Ketua Umum PSSI Nurdin Halid dengan Menegpora Andi Malarangeng.
Nurdin mengatakan bahwa Menegpora Andi Malarangeng telah terlalu jauh melakukan intervensi ke PSSI, sehingga layak untuk di copot dari jabatan mentrinya. Andi pun mengatakan bahwa pihaknya telah membekukan kepengurusan PSSI yang diketuai oleh Nurdin Halid.
Seperti yang diketahui, baik Nurdin maupun Andi Malarangeng adalah dua orang yang memiliki kedudukan di partainya masing-masing. Andi Malarangeng diketahui sebagai Sekretaris dewan pembina Partai Demokrat sedangkan Nurdin Halid adalah pejabat teras Partai Golkar.
Terkait hal tersebut, Menegpora Andi Malarangeng membantah bahwa perseteruan antara dirinya dengan Nurdin adalah perseteruan di level Partai Politik. "Kita ndak usah mikir partai, itu urusan olahraga itu urusan merah putih," singkatnya di Kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Kamis, (31/3/2011).
Andi menuturkan,apa yang ia lakukan telah mendapatkan restu dari presiden Susilo Bambang Yudoyono.
"Kan tugas menteri melaporkan terkait tugas-tugas saja. Terkait PSSI saya laporkan saja, beberapa waktu lalu sudah saya laporkan hasil-hasil preskon (konfrensi Pers) saya, poin-poinnya serta langkah kebijakan yang diambil. Presiden setuju saja, ini kan kerja pemerintah,"ujarnya.
Saat ditanya SK nya belum keluar soal pembekuan PSSSI di bawah Nurdin? "Ini kan kebijakan pemerintah jadi langsung dilakukan,"imbuhnya.
Ia juga tidak mau mengambil pusing soal kabar yang menyebutkan dirinya akan di gugat pengacara Nurdin (PSSI). "Yah itu kan urusannya dia,"katanya dengan santai.
0 komentar:
Posting Komentar