Bayi Buaya Dalam Telur Dapat Saling Berkomunikasi

WASHINGTON — Peneliti Perancis mempublikasikan berita mengenai Apakah itu adalah sebuah isyarat yang menunjukkan saatnya mereka menetas?

Buaya-buaya kecil mengeluarkan suara “umph! umph! umph!" sejenak tepat sebelum mereka menetas, demikian yang dilaporkan Amelie Vergne dan Nicolas Mathevon dari Universite Jean Monnet di Saint-Etienne, Perancis.

Menurut laporan dalam Current Biology, “Reaksi induk buaya sangat kuat terhadap suara-suara panggilan sebelum telur-telur menetas, mayoritas dari para induk buaya akan menggali pasir.”

Para peneliti melakukan pengujian terhadap 10 ekor buaya dan telur-telurnya, merekam suara-suara yang ditimbulkan oleh bayi-bayinya dan kemudian memutar ulang suara-suara tersebut, beserta suara acak kepada induk-induknya.

Bunyi itu seolah memacu agar semua saudara kandungnya mulai memecah telur masing-masing, tulis Vergne dan Mathevon.

“Di dalam kebun binatang tempat kami melakukan pengujian, dalam beberapa hari setelah induk buaya bertelur, telur-telur tersebut dipindahkan dari sarang. Kendati demikian, sang induk tetap menjaga sarangnya.”

Delapan dari induk buaya yang mendengar suara rekaman ulang “umph” terlihat berusaha menggali sarangnya, sementara induk-induk yang mendengar suara acak tidak melakukannya.

Mathevon mengatakan banyak bayi binatang melata telah menjadi santapan predator lainnya segera setelah kelahiran. Jadi barangkali, penting bagi mereka semua untuk menetas secara bersamaan pada saat induknya berada di dekat mereka.

“Dalam hal ini, adalah penting bagi semua embrio dalam telur yang berada dalam sarang untuk siap menetas pada waktu bersamaan agar mereka semua memperoleh perawatan dan perlindungan hingga dewasa,” jelas Mathevon dalam sebuah pernyataan.

Sumber:www.haxims.blogspot.com